Sabtu 18/06/2022 - 14:34 WIB. Keutamaan Jilbab bagi wanita muslim, (Foto: Pinterest) KLIKKORAN.COM - Seorang wanita muslimah tentu tahu mana saja batasan auratnya, nah bagian-bagian mana sajakah yang harus ditutup oleh wanita sebagai mentaati perintah Allah SWT? Berikut ini, menjelaskan bagian mana saja yang dianggap
Amelia Tyasning Agama Thursday, 15 Dec 2022, 1601 WIB Secara bahasa, hijab berarti cadar atau penutup. Al Munawi menjelaskan pengertian hijab sebagai berikut Hijab adalah segala sesuatu yang menutupi sesuatu yang harus ditutupi atau yang dilarang untuk dijangkau. Dalam aplikasi maknanya, hijab diartikan sebagai sitr penutup yang menghalangi sesuatu sehingga tidak terlihat. Sama dengan bawwab pintu yang disebut hijab karena menghalangi orang untuk masuk. Asal usul maknanya Hijab adalah entitas yang menjadi pembatas antara dua entitas lainnya. Abul Baqa’ Al Hanafi juga menyatakan Segala sesuatu yang menutupi hal-hal yang harus ditutupi, atau mencegah hal-hal yang tidak boleh dijangkau, maka itu adalah hijab. Jadi istilah hijab memiliki arti yang sangat luas. Jadi hijab adalah semua yang menutupi hal-hal yang harus ditutupi oleh seorang wanita. Jadi, hijab tidak terbatas pada menutupi kepala atau rambut atau hanya menutupi tubuh bagian atas. Namun, hijab mencakup segala sesuatu yang menutupi aurat, lekuk tubuh, dan perhiasan wanita dari ujung rambut sampai ujung kaki. Karena menutup aurat menjadi hal yang utama, maka para ulama sepakat bahwa menutup aurat adalah keutamaan setiap wanita. Sejak baligh, setiap wanita harus mengenakan hijab, dan dia bahkan harus bertanggung jawab ketika melepasnya. Karena nyaris seluruh tubuh wanita mempunyai keelokan yang bisa menarik hasrat untuk lawan jenis. Padahal hukum syariat Islam secara ijmak bahwa hijab itu hukumnya wajib bagi wanita Muslimah. Tidak boleh nampak dari tubuhnya, melainkan wajah dan kedua telapak tangannya. Al-Allamah Dr. Yusuf Al-Qardhawi hafizhahullah menjelaskan, “Hal yang wajib dilakukan Muslimah ialah menutup kepalanya dengan hijab, dan menutup dada dan lehernya, sehingga bagian-bagian yang rentan fitnah ini tidak terlihat oleh orang-orang yang suka melihat-lihat dengan rasa iseng dan usil.” Ayat-ayat Al-Qur’an yang membahas keutamaan hijab bagi Muslimah yaitu ا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ۚ ذَٰلِكَ أَدْنَىٰ أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ ۗ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا "Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, "Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." Al-Ahzab 59. Isi kandungan dari ayat ini adalah mulai dari istri Nabi hingga putri Nabi, diutamakan untuk memakai pakaian yang sopan dan menutupi tubuhnya dengan hijab. Apalagi saat akan keluar. Hal itu dirancang untuk melindungi wanita dari pelecehan oleh mereka yang menyalahgunakan kesempatan. Seperti di zaman para Nabi, hijab bisa memisahkan antara wanita merdeka dengan budak. Hal ini ditegaskan oleh Ulama Quraish Shihab, yang mengatakan bahwa sebelum turunnya kitab suci, wanita merdeka dan budak berpakaian dengan cara yang hampir sama. Dengan menggunakan hijab diharapkan kehidupan wanita menjadi lebih baik dan lebih mulia karena mereka berpakaian tertutup. يَا بَنِيْٓ اٰدَمَ قَدْ اَنْزَلْنَا عَلَيْكُمْ لِبَاسًا يُّوَارِيْ سَوْاٰتِكُمْ وَرِيْشًاۗ وَلِبَاسُ التَّقْوٰى ذٰلِكَ خَيْرٌۗ ذٰلِكَ مِنْ اٰيٰتِ اللّٰهِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُوْنَ “Wahai anak cucu Adam! Sesungguhnya Kami telah menyediakan pakaian untuk menutupi auratmu dan untuk perhiasan bagimu. Tetapi pakaian takwa, itulah yang lebih baik. Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat.” Al-A’raf 26. Isi kandungan dari ayat ini adalah Allah subhanahu wata'ala memerintahkan manusia buat menutup aurat. Perintah ini telah diberikan semenjak Nabi Adam yang terdapat maksudnya memanglah secara fitrah manusia diperintahkan buat melaksanakan perihal tersebut. Dalam penggalan surah An-Nur ayat 31 wanita Muslimah diperintahkan buat menutup kain hijab ke dada. “ Dan hendaklah mereka menutup kain kudung ke dadanya,” Dada seseorang wanita pasti saja merupakan aurat, buat itu butuh ditutup serta jangan hingga nampak. Perihal ini sebab secara alami membuat menarik serta memancing lawan jenis buat yang mempunyai hasrat untuk yang tidak sanggup mengendalikannya. Ayat ini sependapat dengan sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ketika menemukan Asma’ putri Abu Bakar yang sudah baligh sedang tidak berhijab, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, “Wahai Asma’, sesungguhnya seorang wanita jika telah baligh tidak boleh terlihat darinya kecuali wajah dan kedua telapak tangannya.” HR. Abu Daud, no. 4104. Padahal, dibalik hijab terdapat nilai-nilai positif yang patut disyukuri oleh para Muslimah, dan tentunya bernilai pahala jika dilandasi ketundukan dan ketaatan kepada yang mewajibkan Allah subhanahu wata'ala, juga dapat meningkatkan harkat dan martabat seorang wanita. Karena wanita Muslimah berhijab melakukan hal terpuji dengan menolak kemerosotan peradaban Jahiliyah. Hijab wanita itulah hiasan yang membuatnya terjaga, mulia dan mempesona bersinar dengan akhlak yang baik. Karena dengan berhijab, dia sadar bahwa hijab adalah pakaian yang dapat melindungi dirinya dari perbuatan maksiat dan terhindar dari fitnah. Manfaat mengenakan hijab dalam Islam adalah menjauhkan hal-hal negatif dan membantu melindungi kulit dan rambut dari sinar UV yang dikenal berbahaya. Hijab memungkinkan Anda untuk memenuhi perintah dan ketetapan-Nya dan membantu Anda mendapatkan kepercayaan diri untuk tidak menunjukkan kekurangan Anda kepada orang lain sekaligus membantu mencegah kontaminasi virus atau bakteri pada kepala atau rambut. Cara wanita Muslimah berhijab sebenarnya sudah dipengaruhi oleh tren dan menjauh dari konsep hijab dalam syariat Islam. Diharapkan para Muslimah menyikapi perkembangan trend hijab dengan lebih bijak. Tidak semua tren hijab mengikuti aturan yang ditentukan oleh Islam. Oleh karena itu, mengikuti tren tanpa filter atau pengendalian diri sangat berisiko terjadi penyimpangan makna. Oleh karena itu, seorang Muslimah berhijab harus memaknai, memahami dan berkomitmen terhadap nilai-nilai di balik hijab. Wanita Muslimah harus konsisten dalam cara berpakaian atau yang sering disebut dengan hijab materi atau hijab fisik. Wanita Muslimah juga harus mampu menunjukkan sikap, ucapan dan perbuatan yang benar-benar berdasarkan falsafah Islam atau yang disebut dengan hijab rohani atau hijab hati. Karena wanita Muslimah berhijab membawa nama baik agama baik dari sisi baik dan buruk agama yang salah satunya terletak pada perkataan, sikap dan perilaku wanita Muslimah. Fakta menunjukkan bahwa hijab digunakan dalam berbagai cara dalam bentuk, corak, warna dan desain, sehingga hijab yang merupakan bagian dari busana Muslimah merupakan sarana eksistensial penutup aurat. Fungsi pakaian yaitu sebagai perlindungan, dekorasi penampilan dan identitas diri. hijab pandangan-islam muslimah Disclaimer Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku UU Pers, UU ITE, dan KUHP. Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel. Berita Terkait Terpopuler di Agama
Menjadiseorang ibu adalah tugas mulia bagi setiap wanita, termasuk wanita muslim. Semua gambar pada gambar kartun muslimah ibu dan anak laki2 dan. Gambar keluarga muslim di hijab ilustrasi ibu lucu hari dalam gaya yang digambar tangan, ibu clipart, salam, hari libur png transparan clipart dan file psd . Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Hijab merupakan bagian yang sangat penting bagi seorang muslimah, dikatakan penting karena di dalam Al-Qur'an Allah memerintahkan kepada setiap perempuan menutup aurat nya. Perintah berhijab dalam Al-Qur'an terdapat dalam QS. An Nur 31 yaitu perintah mengulurkan jilbab sampai kedada. Hijab sangatlah istimewa bagi saya sendiri. Saya akan menceritakan bagaimana saya memutuskan berhijab. Mungkin cerita saya memantapkan berhjab tidaklah panjang seperti kebanyakan orang tetapi karena hijab sangat istimewa banget saya akan menceritakannya. Sebelumnya saya adalah orang yang jarang sekali memakai hijab, saya memakai hijab sewaktu saya sekolah saja, sehari-hari saya bahkan tidak memakai hijab. Lama kelamaan saya mulai makai hijab waktu berpergian keluar rumah tetapi itu jarang-jarang. Bahkan saya malas mengenakannya, tetapi suatu ketika di sekolah saya mengadakan pesantren kilat saya sebenarnya tidak tertarik mengikutinya tetapi seorang guru mendaftarkan nama saya dan saya pun mengikuti pesantren kilat tersebut. Pesantren kilat tersebut diadakan selama 5 hari lamanya. Di dalam pesantren kilat tersebut saya belajar banyak hal tentang bagaimana shalat yang baik dan benar dan masih banyak lagi. sepulangnya saya dari pesantren kilat tersebut saya malah enggan melepaskan hijab saya dan saya berkata kepada orang tua saya untuk membolehkan saya memakai hijab dan kebetulan orang tua saya menyetujui permintaan saya ini saya sangat senang mendengar hal tersebut. Setelah lama kelamaan saya merasakan bagaimana pentingnya hijab tersebut bagi saya. saya merasa bahwa jika mengenakan hijab hati saya merasa sangat tenang. Keutamaan berhijab bagi wanita muslimah adalah sebagai berikutMenjadi wanita muslimah yang taat dan mengikuti hukum yang sudah Allah tetapkan dalam hal menutup aurat, menutup aurat merupakan salah satu ciri-ciri wanita yang dirindukan mempermudah kita menuju memperbaiki marwah orang membuat dosa kita mengalir kepada orang saja membuat kita nyaman dalam berhijab jika kita benar-benar paham bagaimana manfaat dari menggunakan hijab wanita muslimah yang menjaga jati dirinya tanpa membuka wanita muslimah yang terhormat karena menutup aurat dengan mengenakan pakaian yang layak dan dari gangguan dan pandangan lelaki yang bukan dari gangguan jahat yang memiliki hasrat atau hawa nafsu tidak langsung menjaga diri untuk membatasi diri kita mengindari bersentuhan dengan yang bukan kecantikan yang alami dari diri seorang wanita muslimah tentu saja berdasarkan akhlaknya, bukan sekedar penampilannya. Tentu saja ini merupakan cara untuk menjadi cantik berdasarkan dari dosa menampakkan aurat pada yang bukan seorang muslimah untuk berbuat baik kepada semua hijab sekarang ini sangat lah pesat. Indonesia sendiri merupakan jumlah populasi muslim tebesar didunia, jadi tidak heran banyak sekali wanita muslimah mengenak hijab baik itu digunakan dikantor, universitas, sekolah, ataupun sehari hari. Ada yang mengganggap hijab itu adalah sebuah keharusan dan ketaatan dalam perintah agama dan ada juga yang berganggapan bahwa hijab hanya sekedar mode dan gaya hidup. Dalam padanan syariat, dapat diaktaan bahwa hijab merupakan busana untuk muslimah yang tidak ketat atau longgar dengan ukuran besar yang menutup seluruh tubuh perempuan kecuali muka dan telapak tangan. Pengertian ini sedikit berbeda dengan arti hijab yang selama ini dipahami di Indonesia yang identik dengan penutup kepala atau kerudung saja. Hijab diproduksi berdasarkan gaya hidup masyarakat Indonesia yang sebagian besar terpengaruh cara berpakaian ala menjadi industri yang tumbuh pesat sekarang ini. Faktanya produk dari merek dagang terkenal menyesuaikan tuntutan perempuan muslim untuk mobile sekaligus fashionable dalam memakai hijab. Maka sekarang ini diproduksilah hijab bergaya sport. Modern ini sudah banyak sekali dijumpai hijab dengan beragam bentuk, model, harga dan iklan, dan citra-citra modelnya menandakan sebuah komodifikasi hijab. Sekarang muslimah yang berhijab syari sudah sangatlah banyak dijumpai tidak seperti dulu jika mengenakan pakaian syari terkadang masih dicurigai oleh orang. Di indonesia sendiri bisnis mode pakaian muslim mulai berkembang abad ke 2000 an. Sebagian orang mengenakan secara ala kadarnya dan bahkan cenderung jilbab lepas, sebagian lagi mengenakan secara moderat yaitu tidak meninggalkan mode tetapi juga tidak meninggalkan kaidah syari. Sementara sebagian kecil yang lain cenderung terlalu bersemangat dengan pilihan hijab yang menggunakan niqab cadar.Di zaman sekarang banyak sekali wanita yang memakai hijab tetapi perilakunya tidak mencerminkan bagaimana perilaku seorang muslimah seharusnya. Banyak orang yang mencelanya karena tidak sesuai dengan pakaiannya. Seharusnya mereka tidak menyalahkan hijabnya karena hijab bagi seorang muslimah itu wajib hukumnya. Untuk mereka yang berkata demikian seharusnya mereka sada atas perbuatannya apakah mereka sudah pantas berkata demikian, apakah mereka layak. Seorang muslimah haruslah pandai menyikapi bagaimana mereka dicela, dan berfikir postif bukannya membalas dengan kata kasar dan malah menuduh mereka karena apa yang merka omongkan biasanya berdasarkan fakta yang mereka lihat dan mereka dengar. Seorang muslimah berhijab tentulah sangat anggun dan cantik dalam keprbadianya bukan dari penampilannya, meskipun sekarang banyak wanita yang mementingkan penampilannya dan juga akhlaknya. Seorang muslimah tentulah berhijab karena seorang muslimah tentulah mengerti bagaimana seorang muslimah itu bersikap dan sudah mengetahi bagaimana ketentuannya seorang muslimah itu seseorang baru mengenakan hijab dan ia masih berbuat beberapa kesalahan seperti perkataaan yang masih kurang bisa ia jaga, pakaian ia yang kadang masih memakai pakaian dengan celana ketat tentulah seorang manusia tidak luput dari kesalahan yang ia lakukan, pasti membuat kesalahan baik itu kesalahan yang ia sengaja atau tidak sengaja, mau itu perbuatan yang kecil dan perbuatan yang besar sekalipun. Allah pasti akan mengampuni segala perbuatan yang telah kita lakukan asal kita bersungguh-sungguh dalam meminta ampun ke pada Allah dan tidak menggulangi kesalahan yang telah kita lakukkan sebelumnya. tentulah masih wajar karena mereka baru tahap belajar. Jika lama kelamaan mereka sudah sangat paham bagaimana seharusnya muslimah itu bersikap dan berpakaian. Bersikap sebagai wanita muslimah tentulah memiliki batas nya kita harus pandai menjaga lisan kita, jika kita berbuat baik maka perbuatan baik kita akan dapat dicontoh oleh orang lain, dan perbuatan yang telah mereka contoh dapat mereka terapkan kedepannya. Berhijab itu sangat menyenangkan loh pada awalnya saja ada yang beranggapan bahwa memakai hijab itu gerah dan tidak ingin mengenakannya tapi lama kelamaan kita bakal merasa sangat nyaman, menyenangkan, dan kita jadi tidak ingin melepaskan hijab kita meskipun sedang dalam keadaan tidur dari itu ayo semua wanita muslimah marilah kita menjaga aurat kita dengan menutupnya dengan hijab dan bagi wanita muslimah yang ada diluar sana yang masih takut untuk berhijab karena berbagai alasan ayo mulailah berubah untuk masa depan dengan menutup aurat dengan memakai hijab dan menuju syurganya ALLAH dan terima kasih 1 2 Lihat Lyfe Selengkapnya Adabanyak keistimewaan bagi wanita muslimah yang menggunakan jilbabnya. Berikut adalah 15 keutamaan wanita berjiilbab sesuai dengan syariah islam. Menjadi wanita muslimah yang taat dan mengikuti hukum Allah dalam hal menutup aurat, tentu hal ini adalah menjadi ciri-ciri Wanita yang Dirindukan Surga. Menjadi wanita muslimah yang menjaga jati Berikutini ada delapan keutamaan kenapa muslimah harus berhijab, 1. Hijab merupakan tanda ketaatan seorang muslimah kepada Allah dan Rasul-Nya. Allah subhanahu wa ta'ala tidaklah berfirman tentang hijab kecuali bagi wanita-wanita yang beriman, sebagaimana firmannya, "Dan katakanlah kepada wanita-wanita beriman." (QS. An-Nuur: 31 cQP8QW.
  • n13h31kvuj.pages.dev/170
  • n13h31kvuj.pages.dev/339
  • n13h31kvuj.pages.dev/169
  • n13h31kvuj.pages.dev/367
  • n13h31kvuj.pages.dev/307
  • n13h31kvuj.pages.dev/3
  • n13h31kvuj.pages.dev/268
  • n13h31kvuj.pages.dev/282
  • n13h31kvuj.pages.dev/271
  • keutamaan hijab bagi wanita